Jumat, 11 Januari 2013

Premium Rush (2012)


PREMIUM RUSH
(Ride Like Hell)

MPAA Rating:  PG-13

Producer     : Gavin Polone (Zombie Land, Panic Room)
Director       : David Koepp ( Secret Window, Ghost Town)
Writters       : David Koepp (Jurassic park, Spider-Man)
                                       John Kamps ( Zathura: A Space Adventure, Ghost town)
D.O.P            : Mitchell Amundsen (MI: Ghost protocol, Pearl Harbour)
Editor           : Derek Ambrosi (Winter’s Wind)
                          Jill Savit (Secret Window, Stir of Echoes)
Casts             : Joseph Gordon-Levitt (Inception, (500) Days of Summer)
                          Dania Ramiraz (X-Men: the Last Stand, American Reunion)
                          Michael Shannon (Vanilla Sky, Take Shelter)
                          Jamie Chung (The Hangover Part II, Sucker Punch)


Genre                       : Action
Distributor             : Columbia Pictures
Release Date         : 24 Agustus 2012
Running Time       : 91 Minutes
Country                   : USA

IMDb Rate  : 6.5/10



     Saya pertama kali melihat trailer film ini di Bioskop saat menonton Total Recall. “SHIT! Gue harus nonton ini!” itu  lah kata-kata pertama saya setelah melihat trailer Premium Rush. Yang jelas, ada 2 hal yang membuat saya tertarik untuk menontonnya. Pertama, sudah pasti karna Joseph Gordon-Levitt yang aktingnya selalu memukau dan dia salah satu actor favorit saya. Kedua, karna kejar-kejaran dengan sepeda. Pokoknya banyak sekali hal-hal yang ditawarkan di trailer yang membuat saya tergiur dan tidak sabar untuk menontonnya.


    Premium Rush sendiri menceritakan tentang kurir sepeda bernama Wilee (Joseph Gordon-Levitt) yang harus mengantarkan sebuah amplop berisi tiket berharga $.50,000. Lalu dimana asiknya kalo Cuma nganterin doang? Ya, ketika Wilee ingin mengantarkan amplop tersebut, ia dihadang oles seorang NYPD bernama Bobby Monday / Forrest J. Ackerman (Michael Shannon) yang sedang terlilit hutang karna judi dan menginginkan tiket tersebut untuk melunasi hutang-hutangnya yang menumpuk. Polisi macam apa itu?!


     Too much expectation it’s not good dan gue percaya banget sama kata-kata- itu. Banyak banget film yang gue tunggu-tunggu dan berekspetasi filmnya bakal sesuai harapan gue. Tapi nyatanya? Ada yang totally bored, ada yang fun but “krik” ada juga yang emang seru banget dan ga diduga-duga bisa lebih keren dari harapan gue (yang ini jarang banget). Hal itu lah yang terjadi ketika gue selesai nonton film ini.
     Film ini cukup seru. Tapi di awal sampai tengah film saja. Kesananya juga seru sih tapi agak sedikit membosankan juga ngeliat itu-itu aja. Klimaksnya pun biasa-biasa aja. Saya juga tidak mengharapkan twist di film ini, tapi jatohnya film ini malah terlihat biasa-biasa saja. Adegan ketika tulang rusuk Wilee patah dan dia tetap beratraksi dengan sepedanya membuat saya merasa hal itu sangat klise sekali, tapi saya tetap merasa ngilu membayangkannya. Yang jelas, saya merasa trailernya lebih menarik. Alur yang maju mundur ini pun juga tidak bisa membantu. Mungkin editing dan sinematografinya yang sangat membantu film ini menjadi nyaman dan seru untuk ditonton. Sinematografinya saya akui memang sangat bagus meskipun ada beberapa scene yang membuat saya cukup gregetan karna sinematografinya terasa kurang. Tapi secara keseluruhan saya akui sinematografinya memang sangat keren.


     Untuk aktingnya saya merasa gregetan dengan akting Michael Shannon. Ketika Michael menggertak Wilee untuk menyerahkan amplopnya pun terlihat biasa-biasa saja. Seolah-olah Michael mengijinkan Wilee untuk membawa pergi amplop itu. Lain hal dengan JGL, dia selalu apik dalam memainkan film. Begitu juga dengan Dania Ramirez yang berperan sebagai Vanessa kekasih Wilee. Di awal film memang saya meragukan, tetapi selama berjalannya film saya  bisa melihat akting Dania lumayan bagus.
     Efek CGI memang canggih sekali. Sangat mulus sekali. Saya bahakn mengira kalau mobil-mobil itu sungguhan! Ternyata efek CGI. Hanya ada 1 scene yang efek CGInya kurang begitu mulus, tapi tetep keren!
     Secara keseluruha film ini cukup oke lah ditonton. Ga buruk-buruk banget. Dan saya sangat puas sekali dengan endingnya. Saya senang melihat polisi “brengsek” dilakukan seperti itu. Nice!

  • Did You Know ?
·        -JGL sempat menabrak taksi karna terlalu cepat dan dia mendapatkan 31 jahitan di tangan
                kanannya. Footage-nya ada di credit tittle.
·        -Orang-orang yang bermain sebagi kurir-kurir yang lain adalah kurir di New York asli.

  • Tagline
            I like to ride. Fixed gear. No brakes. Can’t stop. Don’t want to, either

  • Quote :
·         - Wilee: “I like to ride. Fixed gear. No brakes. Can’t stop. Don’t want to, either.


PPoster Lain:


  
sumber: IMDb.com & Wikipedia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar