Senin, 03 Maret 2014

The 86th Annual Academy Awards / The OSCARS 2014

    

   PREDICTABLE. Ya, itu satu kata yang mewakili semuanya. Semua film yang dinominasikan pada Oscar tahun ini memang saya akui sangat bagus sekali, tapi memang sudah bisa diperkirakan yang menjadi unggulan di tahun 2013 lalu. Meskipun predictable, saya begitu puas sekali, karena hampir 100% tepat dengan ekspetasi saya. Dibawah ini saya akan memnulis para peraih piala emas gundul nan bugil dan saya akan menulis tanggapan saya terhadapa para peraih piala Oscar tahun ini.


BEST MOTION PICTURE OF THE YEAR
     Ya, saya memang menjagokan 12 Years A Slave sebagai film terbaik Oscar tahun ini. Film yang menceritakan tentang Slavery pada zaman apartheid arahan Steve McQueen ini benar-benar menyakitkan hati penonton dengan pengalaman visual yang tidak akan pernah dilupakan begitu saja. Masih ingat adegan long-take ketika Lupita Nyong'o dicambuk di tiang?? very heartbreaking. That's why mengapa saya sangat setuju bila film terbaik jatuh pada film yang penting ini.

Best Performance by an Actor In a Leading Role
     Wohoo! Matthew McConaughey!! Berperan sebagai cowboy homophobic yang mengidap HIV/AIDS dalam film Dallas Buyers Club benar-benar performa terbaiknya. Aktingnya dalam film ini benar-benar meyakinkan para audience, terlebih karena transformasi tubuh McConaughey yang menjadi sangat kurus!

Best Performance by an Actress In a Leading Role
  Ini dia. Wanita yang sudah dipastikan akan meraih Best Actress di Oscar tahun ini. Setelah Cate Blanchett memborong segala macam piala (Globe, Bafta, SAG, dll) berkat aktingnya sebagai sosialita yang hidupnya hancur dalam film Blue Jasmine, benar-benar powerfull namun tetap cantik.

Best Performance by an Actor In a Supporting Role
     Jika dalam Dallas Buyers Club Matthew McConaughey melakukan transformasi tubuh, Jared Leto melakukan lebih dari itu. Karena Leto berperan sebagai waria yang mengidap HIV/AIDS, maka selain menguruskan tubuhnya, ia juga mengenakan make-up cantik, gaun serta heels! Akting nya tidak berlebihan. So, you deserve it!

Best Performance by an Actress In a Supporting Role
    Ketika ditanya dukung Lupita atau Jennifer, jelas saya mendukung Lupita Nyong'o. Bukan berarti Jennifer Lawrence tampil buruk, tetapi memang Lupita lah yang paling unggul dengan akting yang begitu powerfull. Ditambah, 12 Years A Slave ini adalah debut akting pertamanya di layar perak!!

Best Achievement in Directing
  Sangat setuju jika Alfonso Cuarón yang meraih Best Directing. Why? Karena ini debut penyutradaan Cuarón setelah 7 tahun tidak membuat film. Semua penggunaan teknik dalam Gravity ini bisa dibilang sangat luar biasa. Editing yang halus, scoring yang indah, visual effect yang mengagumkan, sound mixing & sound editing yang mendebarkan serta sinematografi yang bisa dibilang terbaik sepanjang masa. See?? Sudah jelas bukan, kenapa Oscar memilih Cuarón.

Best Writing, Screenplay Written Directly for the Screen
Spike Jonze
   Kalian tahu orang dibalik kesuksesan Jackass??? Ya, Spike Jonze lah orangnya. Dibalik sisi 'Liar'nya saat duduk di bangku producer dalam Jackass, pria satu ini juga mempunyai sisi romantis yang tidak biasa. Setelah sebelumnya saya dibuat berceceran air mata dengan film pendeknya "I'm Here" sekarang dalam film Her, saya dibuat tercengang dengan ide original Jonze tentang Her. Naskah yang memukau tersebut berhasil meraih Best Screenplay dimana-mana!

Best Writing, Screenplay Based on Material Previously Produced or Published
    I have nothing to say. John Ridley berhasil membuat naskah yang menggetarkan hati dalam film 12 Years A Slave yang diadaptasi dari novel berjudul sama karangan Solomon Northup.

Best Animated Feature Film of the Year
    The Wind Rises mungkin mempunyai peluang yang sama dengan Frozen untuk mearih Best Animated Feature, tetapi Oscar love musical so much and Frozen adalah musikal. So, sudah jelas Frozen yang terpilih.

Best Foreign Language Film of the Year
    Cukup mengejutkan ketika nominasi best foreign language diumumkan, film-film yang diyakinkan banyak orang seperti Blue Is The Warmest Color (Perancis) Gloria (Chile) Wadjda (Arab) The Past (Perancis) tidak masuk nominasi. Dengan nominasi yang sudah ditetapkan, awalnya saya mendukung The Hunt (Denmark) yang punya cerita kuat nan ngehe', tetapi rasanya sudah jelas bahwa The Great Beauty lah yang akan meraih best foreign language. Sinematografi yang dinamis, cast yang luar biasa memikat dan memiliki naskah yang cemerlang. Film asal Italy ini berhasil mengetuk pintu hati setiap orang yang menontonnya.

Best Achivement in Cinematography, Editing, Original Score, Sound Mixing/Editing & Visual Effect
   Gravity!! Lihat, semua nominasi di bidang teknis diborong semua oleh Gravity. Saya tidak tahu harus bicara apa, yang jelas Gravity adalah film survival ber-genre Sci-Fi dengan one man show di dalamnya yang dibalut visual efek keren dan sound yang mendebarkan serta shot-shot cantik yang dilakukan dengan sangat baik oleh sinematografer (Emmanuel Lubeszki). Sudah jelas mengapa Gravity berhasil membawa 7 Piala Oscar termasuk Sutradara terbaik!

Best Achievement in Production Design, Costume Design
   The Great Gatsby?? Ya! Sudah sangat jelas! art direction and costume design dalam film ini benar-benar maksimal! Production design yang megah dan mewah, costume yang indah, terkesan mahal dan unik. semuanya ada di dalam pesta!!

Best Achievement in Makeup & Hair Styling 
Dallas Buyers Club
    Mungkin, nominasi satu ini yang tidak sesuai harapan. Mungkin saya tidak begitu mengerti kemampuan makeup & hairstyling, tetapi saya lebih mendukung Jackass Presents: Bad Granpa ketimbang Dallas Buyers Club. Johnny Knoxville telah berhasil menipu banyak orang dengan makeup kakek-kakek yang 100% sangat meyakinkan! Sangat diherankan juga, mengapa American Hustle tidak masuk ke dalam nominasi. Tapi mau bagaimana lagi? Congrats Dallas Buyers Club!

Best Achievment in Music Written for Motion Pictures, Original Song
     Sudah sebulan terakhir saya mendengar lagu Karen O - The Moon Song yang lucu dan menenangkan hati dalam film Her. Tapi Let It Go yang dibawakan Idina Menzel dalam film animasi Frozen lah yang paling sering saya dengar, saya sangat menyukainya. Congrats Frozen!!

Best Documentary, Feature
    Sedikit kecewa ketika film-film dokumenter andalan saya (Blackfish & Stories We Tell) tidak masuk nominasi. Tetapi masih ada film dokumenter yang menjadi andalan saya di dalam nominasi, yaitu The Act of Killing a.k.a Jagal. Sudah sangat jelas bahwa saya mendukung The Act of Killing yang berhasil membuat Dokumenter mengerikan dengan visual yang menawan dan berhasil mencampurkan sisi absurd dan realita di dalamnya. Tetapi Oscar memilih 20 Feet From Stardom sebagai pemenangnya. Sayangnya, saya belum menontonnya. 

Best Documentary, Short Subject
  Karena saya belum menonton satupun film dokumenter pendek yang masuk nominasi ini, maka saya belum bisa memberikan komentar. The Winner: The Lady in Number 6.

Best Short Film, Animated
  Karena saya belum menonton satupun film pendek animasi yang masuk nominasi ini, maka saya belum bisa memberikan komentar. The Winner: Mr. Hublot (Luxemborg/France)

Best Short Film, Live Action
  Karena saya belum menonton satupun film pendek animasi yang masuk nominasi ini, maka saya belum bisa memberikan komentar. The Winner: Helium (Denmark)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar